...and the story begin
Thursday, June 23, 2005
 
"Aku ke tempatmu ya Nai, ada yang penting pengen aku ceritain!". Lebih dari jam 8 malem aku dapet message itu dari temen lamaku. "Ada apa lagi?", malem2x begini jalan ke arah rumahku gelap, karena di kanan kirinya dipenuhi pohon bambu. Aku kuatir juga dia gak nemuin rumahku, makanya aku tunggu dia diujung jalan menuju rumahku.
Aku nggak tau, kenapa disetiap kali aku dibutuhkan aku nggak pernah bisa menolaknya, padahal sudah nggak terhitung lagi berapa kali dia sakiti aku?. Kenapa aku masih mau mendengarkan semua keluhnya?, kenapa seringkali aku membengkalaikan kepentinganku untuk dia?, kenapa aku nggak pernah bisa tega membiarkan dia dengan persoalannya, meski aku nggak bisa bantu banyak, tapi aku tau adanya aku disetiap kali dia membutuhkan, sedikitnya membuatnya bisa bernafas lega. Tapi kenapa kedatangannya padaku cuma disaat dia butuh aku?, dan setelah itu, dia kembali menjelek-jelekan aku, mempermalukan aku?
Ah... Entahlah...
Aku nggak berharap dia membalas apa yang sudah aku buat untuk dia!
Semoga dia tau'....
Biarlah...
unai @ 4:27 PM -

Tuesday, June 21, 2005
 
Dulu... setiap sore, aku kerap menghabiskan senja si situ...
Duduk di pinggiran pematang, merendamkan kakiku yang penat di sungai kecil berair bening, di pematang itu.
Dulu...aku kerap menikmati jingganya senja
mengirup sepoi angin yang meliuk-liukkan daun padi di sawah itu...
Kini...aku cuma bisa memandang, menatap dari kejauhan...
Ah... aku ingin mengulangnya kembali...
Andai kau tau
unai @ 5:05 PM -

Monday, June 20, 2005
 
Weekend kemarin aku menghabiskannya di tempat tidur, setelah aku pulang kantor agak cepat dibanding hari-hari sebelumnya. Aku flu! Flu yang berat. Selalu begitu,setiap pagi aku harus rela ujung hidungku basah dan dingin dan aku nggak pernah melewatkan pagiku tanpa hachie hatchie, sampai ada matahari. Tapi Sabtu kemaren, aku benar-benar terkapar. Aku harus rela menghabiskan malam itu hanya di tempat tidurku dengan dibungkus selimut tebalku. Hari ini, aku belum membaik....enyahlah kau virus flu yang menyebalkanku.
unai @ 4:50 PM -

 
Seikat mawar putih itu sudah mulai layu, pun sedap malam dan asternya. Tapi aku masih tetap mengganti airnya dan meletakkannya di meja yang menghadap ke jendela itu.
Biarlah ia layu, karena memang semestinya begitu.
Aku tak mampu memaksanya untuk selalu menebar aroma wangi itu, dan aku tak mampu menegakkan kelopaknya yang mulai tertunduk.
Seikat mawar putih itu...sudah layu!
unai @ 4:37 PM -

Sunday, June 19, 2005
 
Sudah lewat 3 hari dari hari ultahku yang ke 26. Entah kenapa aku nggak tergerak untuk menulis, aku lebih memilih diam sembari kontemplasi, merenung, dan belajar memaknai hidup.
26 tahun, bukanlah ukuran muda, apalagi belia. Seharusnya banyak karya yang sudah dibuat, bukan untuk orang lain! Setidaknya untuk diriku dulu. Tapi apa? Terlalu panjang jalan yang telah terlewati tanpa sesuatu yang bermakna lebih. Entahlah...apakah aku kurang mensyukuri semua ini?. Selamat Hari Jadi!
Semoga ke depan kamu akan lebih baik dalam memanfaatkan detik yang berlari enggan menanti.

18 Juni 2005.
unai @ 3:19 PM -

Tuesday, June 14, 2005
 
Bergegas kuturunkan selimut yang membungkusku tanpa melipatnya. Kubuka jendela dengan tergesa...
Sejenak kuhirup aroma tanah basah, disirami gerimis tadi malam...
Kuhempaskan nafas tersenggal...
Kulirik sinar jingga yang masih mengintip dari balik atap rumah tetangga.
Kutunggu sampai mulai meninggi...
Sungguh...
Aku selalu tak ingin melewatkan sat indah ini
Aku merindukanmu...mentariku!!!
unai @ 5:05 PM -

 
Profile

unai - Yogya, Indonesia
Sebelum kita mengantarkan mentari pulang ke peraduan, mari buka tirai sejenak, agar angin menelusupkan damai...meninggalkan rahasia..entah untuk siapa??? UNTUKMU ???
My profile

 
tag here please
Free shoutbox @ ShoutMix
 
 
Guys Next Door
 
Other Side of Me
 
 
Hobbies
 
Previous Post
 
Recent Comments
 
Archives
 
credits

BLOGGER


BlogFam Community

Lomba Blogfam HUT Kemerdekaan RI ke 62
Lomba Hut ke-3 Blogfam

Tour de Djokdja

Pesta Blogger 2007