...and the story begin
Sebuah Cerita Tentang Kebencian
Thursday, December 20, 2007
 

Seorang Guru taman kanak-kanak telah mengadakan satu "permainan".

Si Guru menyuruh tiap-tiap anak muridnya membawa satu kantong plastik transparan yang diisi dengan beberapa buah kentang.


Kentang-kentang tersebut akan diberi nama berdasarkan nama orang-orang yang dibenci, jumlah kentangnya tidak ditentukan berapa... tergantung jumlah orang-orang yang dibenci.


Pada hari yang ditentukan masing-masing murid membawa kentang dalam kantong plastik.Ada yang berjumlah 2, ada yang 3 bahkan ada yang 5. Seperti perintah guru mereka, tiap-tiap kentang di beri nama dengan nama-nama orang yang dibenci.


Seterusnya murid-murid dikehendaki membawa kantong plastik berisi kentang tersebut kemana saja mereka pergi, bahkan ke toilet sekalipun, selama 1minggu.

Hari berganti hari, kentang-kentang pun mulai membusuk, murid-murid mulai mengeluh, apalagi yang membawa 5 buah kentang, selain berat dan baunya juga tidak menyenangkan.


Setelah satu minggu murid-murid tersebut merasa lega karena penderitaan mereka akan segera berakhir.

Si Guru bertanya:


" Bagaimana rasanya membawa kentang2 tersebut selama 1 minggu ?"


Keluarlah keluhan dan rungutan dari murid-murid tersebut, secara umumnya semua tidak senang ketika membawa kentang-kentang busuk tersebut terutama ke mana saja mereka pergi.


Guru pun kemudian menjelaskan apa arti dari " permainan " yang mereka mainkan

Lalu guru itu berkata :


" Seperti itulah kebencian yang selalu kita bawa-bawa apabila kita tidak dapat memaafkan orang lain”


Busuk dan tidak menyenangkan karena membawa kebencian (kentang busuk) itu seumur hidup kemana saja kita pergi ?


Itu baru satu minggu. Bagaimana jika kita membawa kebencian itu seumur

hidup ?


Alangkah tidak menyenangkan dan tersiksa rasanya…



*) ditulis ulang dari imel seorang teman,

Ah...semoga saya termasuk golongan orang yang mau memaafkan


unai @ 1:47 PM -

13 Comments:
  • At 3:55 PM, Blogger imgar said…

    aku punya cerita ttg tulisan ini. waktu itu aku dapat dan baca tulisan ini saat aku lagi membenci dan kesel sama seseorang. duh..kena banget pokoknya..bikin speechless..

     
  • At 4:38 PM, Blogger unai said…

    @Imgar : iya aku juga begitu Im, hmm untung hanya kentang busuk yah? coba kalo duren busuk, sudah berat busuk pulak.

     
  • At 10:35 PM, Anonymous Anonymous said…

    lha oleh diganti tempe ora?
    yen tempe bosok khan iso digawe sambel tumpang :-P

     
  • At 11:14 PM, Anonymous Anonymous said…

    huakakakakakakakakakaka *moco comment-e wedhouz*

    lha aku ra doyan sambel tumpang, je ... piye no?

     
  • At 10:01 PM, Blogger kw said…

    thx sharingnya...
    aku orangnya sangat pendendam. memaafkan, kalau cuman berucap mah mudah... tp ... luka itu bisa disembuhkan, namun bekasnya masih ada :)

     
  • At 12:43 AM, Blogger Iman Brotoseno said…

    ikhlas dan rela menjadi harta karun yang susah dicari. Sedikit apapun, untuk membuang benci.

     
  • At 1:48 AM, Blogger .n.a.n.a. said…

    memaafkan..
    ditambah senyum.
    pasti tambah indah :)


    happy idul adha bun...

     
  • At 3:33 AM, Anonymous Anonymous said…

    bener tuh! setuju!
    lagian, memaafkan tuh bikin kita jadi santai :) nggak kemrungsung hehehe...

     
  • At 7:47 AM, Blogger Sigit said…

    dapat memaafkan orang lain adalah kemampuan yg luar biasa

     
  • At 10:24 PM, Blogger Leo said…

    Saya pernah dapat email dengan pesan serupa, tapi dengan perumpamaan monyet liar yang tangannya terjebak dalam botol karena begitu semangat mengambil umpan kacang, tapi akhirnya jadi mudah ditangkap manusia. Bagus... bagus... :)

     
  • At 11:10 PM, Blogger icHaaWe said…

    ooohh gitu yah...tp abis baca tulisan ini..ttp ajah aku benciiiii kesumat sama si itu tuh...huuuhhh ...
    hehehehe lebaranmu gimana nai???

     
  • At 7:15 PM, Blogger -ndutyke said…

    bagus bgt cerita ini. sederhana tapi nendang abisss...

     
  • At 7:18 PM, Blogger ardhi nugraha said…

    aku ga pernah membenci seseorang, tapi sebel ma orang...

    bagus mbak critanya...

    pengen sih "stop kebencian!', tapi blum bisa...

     
Post a Comment
<< Home
 
 
Profile

unai - Yogya, Indonesia
Sebelum kita mengantarkan mentari pulang ke peraduan, mari buka tirai sejenak, agar angin menelusupkan damai...meninggalkan rahasia..entah untuk siapa??? UNTUKMU ???
My profile

 
tag here please
Free shoutbox @ ShoutMix
 
 
Guys Next Door
 
Other Side of Me
 
 
Hobbies
 
Previous Post
 
Recent Comments
 
Archives
 
credits

BLOGGER


BlogFam Community

Lomba Blogfam HUT Kemerdekaan RI ke 62
Lomba Hut ke-3 Blogfam

Tour de Djokdja

Pesta Blogger 2007